SMAN 1 Panti melaksanakan kegiatan Parenting Education (pendidikan keluarga) terhadap orang tua peserta didik baru disekolah itu, Rabu (24/2).

“Kita melaksanakan pendidikan keluarga bagi seluruh orang tua peserta didik baru pada hari pertama sekolah, tahun pelajaran 2020/2021,” kata Kepala SMAN 1 Panti, Dra. Ferry Gustin, M.M

Menurut Ibu Kepala Sekolah, keterlibatan orang tua berpengaruh besar terhadap peserta didik dalam pendidikan di sekolah.

Parenting education merupakan pendidikan kepada orang tua yang berkaitan dengan teknik mengasuh, mendidik, dan membimbing anak agar dapat berkembang sesuai dengan yang diinginkan.

Anak-anak yang merupakan harapan bangsa, dukungan dari semua pihak di sekelilingnya sangat dibutuhkan, khususnya dari kedua orang tua.

Diminta kepada orang tua untuk lebih banyak meluangkan waktu mendampingi anak.

Dra. Ferry Gustin, M.M juga menjelaskan bagaimana bentuk pelibatan keluarga, seperti menghadiri pertemuan diselenggarakan sekolah, berpartisipasi dalam kegiatan ektrakulikuler, kegiatan lain pengembangan anak, menjadi anggota komite sekolah dan aktif kegiatan diselenggarakan oleh komite.

“Orang tua juga sangat perlu berperan aktif dalam pencegah kekerasan disekolah dan memfasilitasi dalam kegiatan penguatan karakter siswa,” tutupnya.

Secara sederhana parenting diartikan sebagai pola pengasuhan anak dan education adalah pendidikan, berdasarkan arti kedua kata tersebut dapat dipahami bahwa parenting education merupakan pola pengasuhan berkaitan dengan pendidikan anak itu sendiri. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa parenting education merupakan pekerjaan dan ketrampilan bagi orang tua dalam mengasuh anak untuk mengembangkan seluruh potensi (fitrah) yang telah dibawa anak sejak dilahirkan. Pengasuhan pendidikan dimaksudkan bukan hanya berlaku disekolah melainkan dirumah juga harus dilakukan pengasuhan dalam rangka mendidik. Karena sesungguhnya tugas pendidikan anak adalah kewajiban dan tanggungjawab orang tua. (Arridh)